Ada kabar gembira nih Sobat IF
Teman kita, Ikhfal Fauzia Rahman Mahasiswa dari Bengkulu yang meraih Juara 1 Taekwondo Kelas Under 63 Senior Putra dalam ajang Kejuaraan Poomsae se-Sumatera dalam rangka Program kerja Tahunan Taekwondo Kabupaten Lebong. Kejuaraan tersebut diadakan secara offline pada 22-24 Oktober 2021.
Kejuaraan Kyurugi-Poomsae Open Turnamen Bupati Lebong Cup Se-Sumatera diselenggarakan oleh Pengkab Taekwondo Lebong, bekerja sama dengan Pengurs Taekwondo Provinsi Bengkulu & Pengurus Besar Taekwondo Indonesia.
Warta Informatika pun berkesempatan untuk berbagi pengalaman nih
Apakah sebelumnya juga mengikuti kegiatan serupa ?
Iya pernah, waktu akhir 2019 saya juga ikut di kejuaraan yang di selenggarakan di Yogyakarta. Saya mendapatkan Medali Perunggu (Juara 3).
Kalau waktu SMP dan SMK saya juga sering mengikuti kegiatan seperti ini tapi ada beberapa piagam yang belum ditangan saya karena pelatih saya yang di Purwokerto menitipkannya di kawan saya (saya sudah balik duluan ke Bengkulu).
Kapan mulai belajar Taekwondo dan akhirnya memutuskan untuk fokus di Taekwondo ?
Saya belajar Taekwondo itu sejak kelas 2 SMP. Sebelum itu saya mengikuti silat (Tapak Suci) dari kelas 1 SD hingga kelas 2 SMP.
Faktor utama kenapa saya pindah dari silat masuk ke taekwondo yaitu karena Abang saya berserta adik-adik saya semuanya itu Taekwondo jadi orang tua saya menyarankan pindah perguruan.
Faktor yang kedua di tapak suci sendiri selama saya latihan disana saya cuma mengikuti 1x lomba. Saya lihat di taekwondo banyak event yang bisa diikuti maka dari itu cocok nih untuk saya yang gemar akan olahraga dan mencetak prestasi.
Intinya saya senang dan suka berolahraga dari kecil. Rata-rata olahraga yang ada sudah saya ikuti tapi fokus saya cuma 1 yaitu Taekwondo.
Apa saja yang perlu disiapkan sebelum mengikuti lomba dan motivasi terbesar untuk mengikuti lomba ?
Yang di persiapkan kalau dari saya sendiri adalah perbanyak latihan fisik lalu teknik kemudian perbanyak main body sama kawan perguruan (kata lain main body = sparing).
Yang paling terpenting mental jangan pernah down karena kalau down semua yang sudah dilatih itu akan hilang ketika masuk ke lapangan.
Motivasi saya dengan mengikuti lomba supaya saya bisa membanggakan orang tua saya kalau saya menang dan mendapatkan hasil terbaik dan dalam diri saya juga senang akan mengikuti perlombaan serta impian saya ingin bergabung ke tim pelatnas.
Apakah ada rencana kedepannya?
Rencana sih belum ada dan mungkin sulit untuk mencapai-nya. Tapi saya tidak putus asa, saya selalu berusaha untuk tetap memberikan hasil yang maksimal setiap mengikuti lomba.
Nah, Ikfal juga memberikan sara nih untuk kalian yang ingin mengikuti lomba “Jangan pernah down(takut) ketika sedang mengikuti perlombaan dan perbanyak latihan”.
Semoga sharing kali ini bisa me-motivasi kalian untuk terus semangat ya
Semangat berkarya dan produktif
