Database merupakan sebuah sistem penyimpanan informasi yang digunakan untuk mengakses, mengelola, dan mengorganisir data. Ada berbagai jenis database yang tersedia, masing-masing dengan kelebihan dan kekurangan yang berbeda-beda.
Database Relasional
Database relasional adalah jenis database yang menggunakan model relasional dalam mengorganisir data. Data diatur dalam bentuk tabel yang terdiri dari baris dan kolom. Setiap tabel memiliki kunci utama yang digunakan untuk menghubungkan tabel-tabel yang berbeda. Database relasional sangat populer di industri teknologi informasi karena mudah digunakan dan memiliki keamanan yang kuat.
Database NoSQL
Database NoSQL adalah jenis database yang tidak menggunakan model relasional. Data disimpan dalam dokumen atau objek yang dapat diakses dengan mudah. Database NoSQL dapat diatur dengan cara yang fleksibel, sehingga cocok untuk digunakan dalam pengembangan aplikasi skala besar. Kelebihan dari database NoSQL adalah dapat menangani volume data yang sangat besar, serta mampu mengelola data yang bervariasi dan berubah-ubah.
Database Terdistribusi
Database terdistribusi adalah jenis database yang memiliki beberapa server yang terhubung dalam jaringan. Data dipecah menjadi beberapa bagian dan disimpan di server yang berbeda-beda. Hal ini memungkinkan akses ke data secara bersamaan oleh beberapa pengguna dari lokasi yang berbeda-beda. Database terdistribusi sangat cocok digunakan pada aplikasi yang memerlukan skalabilitas dan ketahanan terhadap gangguan
Database Gerbang Utama
Database gerbang utama (Mainframe) adalah jenis database yang digunakan dalam sistem mainframe. Database gerbang utama sangat terstruktur dan dirancang untuk menangani volume data besar pada aplikasi bisnis. Kelebihan dari database gerbang utama adalah dapat menangani operasi transaksi yang cepat dan mendukung akses ke data dalam waktu nyata