PURWOKERTO – Sekolah Tinggi Teknologi Telematika Telkom (ST3 Telkom) Purwokerto baru-baru ini mengadakan seminar workshop mengenai hypnoteaching dengan pemateri Ketua program perkuliahan dasar dan umum Telkom University, Endang Budiasih, MT didampingi Drs. Ahman Sutardi yang merupakan master hipnotherapy, dengan peserta segenap dosen dan karyawan ST3 Telkom.
Dalam sambutannya ketua ST3 Telkom, Hafif Rachmat Isna, ST., MBA mengatakan bahwa workshop ini diselenggarakan agar para dosen dapat mengikuti dan menikmati untuk melengkapi kecakapan dan ketrampilan secara umum.
Acara terdiri dari tiga sesi dimana sesi pertama mengenai fundamental hypnotherapi yang mana hypnotherapi yang diberikan berbeda dengan apa yang beredar di masyarakat. Kemudian sesi ke dua yaitu mindset revolution yaitu bagaimana pola pikir harus di mulai dari diri sendiri sehingga mempunyai kekuatan yang mengalir (power) dan bukan kekuatan yang memaksakan kehendak (force) dan terakhir sesi ke tiga adalah hipnotis massal yaitu dimana peserta secara bersama mempraktekkan terapi dengan dipandu pemateri.
Dalam paparannya Endang menyampaikan bahwa pada titik critical vector yaitu saat emosi, fokus dan ketika shock maka saat itulah sugesti bisa masuk. Karena diharapkan selain sebagai pengajar, pendidik juga sebaiknya mengetahui bagaimana seharusnya di kelas di mana anak belajar mengeksplore dirinya sendiri dan mengoptimalkan pengajaran di kelas melalui sikap. Dosen bukan hanya sebatas mentransfer ilmu (share), namun sebagai fasilitator, inspirasi dan motivator.
Dalam perkembangan dewasa ini hipnotherapy sudah dipraktekkan didunia kedokteran untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan rasa sakit pasien saat di operasi. Terbukti saat usai di operasi pasien langsung bisa berdiri disertai wajah ceria penuh semangat. Bahkan saat di operasi terlihat wajah pasien tersenyum.
Salah satu peserta mengatakan kepuasannya mengikuti workshop dan semoga bisa di praktekkan di kelas bersama mahasiswa dengan tercipta suasana yang lebih menyenangkan penuh semangat dalam proses belajar mengajar, karena dengan perasaan senang dan bahagia, penyampaian akan lebih mudah terserap.
Dalam workshop ini selain dilakukan tanya jawab juga diselenggarakan praktek melalui game dan hipnotis bagaimana melakukan terapi untuk orang lain dan juga terapi untuk diri sendiri.
Sumber: Web ST3Telkom
