IT Telkom Purwokerto Kenalkan Aplikasi BRT Trans Jateng Koridor 1 Purwokerto-Purbalingga

Rektor IT Telkom Purwokerto memperkenalkan aplikasi BRT (Bus Rapid Transit) Trans Jateng Koridor 1 Purwokerto – Purbalingga kepada masyarakat sekitar Kabupaten Banyumas dan Purbalingga, Senin (13/8) di Terminal Bulu Pitu Purwokerto, Jawa Tengah.

Pengenalan aplikasi ini bebarengan dengan grand launching BRT (Bus Rapid Transit) oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo beserta jajaran pemerintah daerah Kabupaten Banyumas dan Kabupaten Purbalingga yang diwakilkan oleh Pj. Bupati Banyumas Budi Wibowo M.Si dan Ditjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi.

Rektor IT Telkom Purwokerto, Dr. Ali Rokhman M.Si., menjelaskan bahwa aplikasi BRT Trans Jateng Koridor 1 Purwokerto – Purbalingga yang dirancang oleh SDM kami merupakan dedikasi kami terhadap keikutsertaan dalam membangun masyarakat yang berkemajuan dan melek teknologi, sesuai dengan slogan kampus kami Bridging Technology for Humanity.

“Ke depannya, aplikasi ini akan segera disempurnakan sesuai dengan kebutuhan dari masyarakat yang berada di Kabupaten Banyumas dan Kabupaten Purbalingga. Untuk saat ini memang aplikasi ini masih beta dan masih tahap pengembangan. Sehingga kami meminta dukungannya dari seluruh elemen masyarakat sekitar yang akan menikmati jasa transportasi dari trans Banyumas, khususnya dukungan dari Pemerintah Daerah Banyumas dan Purbalingga selaku wilayah yang menjadi rute dari tujuan Bus Rapid Transit (BRT) trans Banyumas koridor 1 ini,” jelasnya.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sangat menyambut baik adanya peranan dari kampus IT Telkom Purwokerto dalam membangun sistem informasi BRT (Bus Rapid Transit) berbasis teknologi yang kekinian, sesuai dengan zamannya.

“Peluncuran dari aplikasi BRT Trans Jateng Koridor 1 Purwokerto – Purbalingga harus terus dikembangkan, jangan sampai pada aplikasi beta saja. Harus ada penambahan fitur lainnya yang bisa mendukung kemudahan bagi para penumpang. Karena penumpang dari BRT ini ada beberapa kebijakan yang harus dijalankan dan pastinya ada bantuan berupa subsidi untuk para penumpang, misalnya saja para veteran. Harus ada fitur khusus untuk mereka, agar kebijakan yang diberlakukan tepat sasaran,” jelasnya.

Pj. Bupati Banyumas Budi Wibowo, M.Si., mengatakan bahwa IT Telkom Purwokerto memiliki kemampuan untuk mengembangkan teknologi sesuai dengan masyarakat, karena sangat informatif untuk para penumpang. Kami berterimakasih atas keterilbatan ITTP dalam pengembangan teknologi yang dibutuhkan dalam BRT (Bus Rapid Transit), katanya.

Institut Teknologi Telkom Purwokerto (ITTP) akan berusaha untuk memenuhi permintaan yang diungkapkan oleh Gubernur tersebut. Selanjutnya aplikasi BRT Trans Jateng Koridor 1 Purwokerto – Purbalingga segera dilengkapi dengan adanya fitur untuk para penumpang sesuai dengan klasifikasi tarif. Karena BRT Trans Banyumas menerapkan tarif sesuai dengan klasifikasi yang beragam, ada untuk umum, pelajar, buruh, dan veteran.

[HSW/IT Telkom Purwokerto]

Related Post

Bridging Technology for Humanity
Jl. D.I Panjaitan No. 128 Purwokerto 53147, Jawa Tengah – Indonesia

Telp : 0281-641629

WA  : 0812-2831-9222

Email : [email protected]

Website Official : ittelkom-pwt.ac.id

Website PMB : pmb.ittelkom-pwt.ac.id

Negara : Indonesia

Telp

WA

Email

Website Official

Website PMB

Negara

Fakultas Teknik Telekomunikasi dan Elektro (FTTE)

Fakultas Informatika (FIF)

Fakultas Rekayasa Industri dan Desain (FRID)

Bridging Technology for Humanity
Jl. D.I Panjaitan No. 128 Purwokerto 53147, Jawa Tengah – Indonesia

Telp

WA

Email

Website Official

Website PMB

Negara

Fakultas Teknik Telekomunikasi dan Elektro (FTTE)

Fakultas Informatika (FIF)

Fakultas Rekayasa Industri dan Desain (FRID)

Copyright ©2024 All Rights Reserved By Institut Teknologi Telkom Purwokerto